Takengon – Dengan berakhirnya masa bakti Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar sebagai Kepala Daerah periode 2017-2022, maka masa bakti Ketua TP PKK Aceh Tengah Puan Ratna juga selesai.
Demian Ungkap, Ketua TP PKK Aceh Tengah Puan Ratna, dalam sambutan pamitan nya dalam rangkaian Malam Silaturahmi berakhirnya masa jabatan Bupati Aceh Tengah periode 2017-2022 di pelataran Rumah Dinas, Pendopo Bupati setempat,Senin (26/12/2022) lalu.
“Baik secara pribadi dan juga keluarga kami pamit undur diri, terima kasih atas kebersamaan dari semua pihak selama ini, sebagaimana ungkapan dalam tiap pertemuan pasti ada perpisahan, maka izinkan kami pamit kembali ke kediaman kami di Paya Tumpi, semoga jalinan komunikasi dan silaturahmi yang terjalin baik selama ini terus terjaga hingga kapan pun dan dimanapun, jangan sungkan bertegur sapa bila bertemu dengan kami di luar sana”, Ujarnya haru berderai air mata.
Berangkat dari kesadaran pentingnya peran kaum perempuan, melaksanakan upaya untuk mendorong terwujudnya kesetaraan antar perempuan dan laki-laki dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, timpalnya.
“Selama lima tahun ini, saya menjalankan tugas mendampingi Bapak Shabela Abubakar sebagi Bupati Aceh Tengah, kami terus berupaya maksimal, berbuat dan juga mendorong berbagai kegiatan positif yang bermanfaat, khususnya meningkatkan peran kaum perempuan”, Ungkapnya.
Ketua TP PKK mengatakan, mengangkat dan melesetarikan kebudayaan khususnya kerawang gayo sebagai kerajinan khas milik masyarakat Aceh Tengah untuk kian berkembang dan dikenal dunia luar, sekaligus kesejahteraan masyarakat yang turut diembankan pada nya selaku ketua TP PKK Aceh Tengah, Ketua DEKRANASDA, Penasehat Dharma Wanita Persatuan, Bunda PAUD dan juga Bunda Literasi Kabupaten Aceh Tengah 2017-2022.
“Alhamdulillah, selama lima tahun ini, kita bersama telah berhasil, membawa nama baik Kabupaten Aceh Tengah baik di tingkat Provinsi bahkan tingkat Nasional”, Ujar nya,
“Dalam kesempatan ini kami mengucapkan ribuan terimakasih atas partisipasi dan dukungan semua pihak yang telah memberikan bantuannya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas yang dipercayakan selama ini dengan baik”, Ucap Puan Ratna.
“Jika sebelum titik berawal koma, Merangkai kata selesai sudah, Suka duka kita jalin bersama, Semoga menjadi kenangan indah”.
“Tajuk renggali di pucuk dahan, Untuk dipandang bukan dibawa, Meskipun kita akan berpisah raga, Namun silaturahmi akan tetap terjaga”, Sekian, berijen, terima kasih, tutup Ketua TP PKK Puan Ratna dengan dua bait pantun yang disambut gemuruh tepukan para hadirin dan tetamu undangan dalam gelaran Malam Silaturahmi berakhirnya masa jabatan Bupati Aceh Tengah periode 2017-2022. (HMA/ProkopimAT)