Takengon – Penjabat Bupati Aceh Tengah T. Mirzuan, MT, membuka secara resmi kegiatan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Sekolah Penggerak angkatan 2 dan 3 se-Kabupaten Aceh Tengah tahun 2023, yang berlangsung di Gedung Olah Seni Takengon, Kamis (30/11/2023).
Dalam sambutannya Mirzuan menyampaikan, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan bagian dari kurikulum merdeka, yang dibentuk dalam rangka melakukan pemulihan pembelajaran selama 2022-2024.
“P5 kurikulum merdeka adalah sistem pembelajaran yang bertujuan untuk mengamati dan menyelesaikan permasalahan,” kata Mirzuan.
“berupaya untuk mewujudkan pelajar pancasila yang mampu berperilaku sesuai dengan nilai-nilai pancasila,” lanjutnya.
P5 sendiri ialah sebuah projek yang menjadi bagian dari kurikulum merdeka, yang dibentuk dalam rangka memulihkan pendidikan nasional, yang sempat terkendala akibat pandemi covid-19.
Tujuan P5, diharapkan dapat mencetak lulusan di setiap jenjang satuan pendidikan yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai-nilai pancasila.
“bertujuan untuk memperlihatkan dan menghargai kebolehan siswa/i dalam mengimplementasikan nilai-nilai pancasila dan mengembangkan keterampilan serta kreativitas,” lanjutnya.
“tentu saja kegiatan ini kami nilai sangatlah penting, karena anak-anakku sekalian ini kelak akan menjadi penerus bangsa kita, maka tingkatkanlah kreativitas, potensi diri serta tumbuhankan rasa nasionalisme didalam hati,” ujar Mirzuan.
Menurutnya, diperlukan pendidikan dan pembinaan karakter bangsa untuk memajukan peradaban bangsa agar menjadi bangsa yang semakin terdepan dengan sumber daya manusia berilmu, berwawasan, dan berkarakter.
Menutup sambutannya Mirzuan, mengucapkan selamat dan sukses atas diselenggarakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) se-Kabupaten Aceh Tengah.
“atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah, kami mengucapkan selamat dan sukses kepada anak-anak kami, ” ucapnya
“semoga acara ini dapat berlangsung dengan lancar, dan mari kita semua berharap agar gelar karya ini dapat memberikan manfaat didalam dunia pendidikan khususnya sebagai bentuk wujud penerapan profil pelajar pancasila.” tutup Mirzuan. (AS/ProkopimAT)