Takengon – Sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Aceh Tengah mengikuti program capacity building yang berlangsung selama sehari.
“Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme para pegawai sehingga tetap semangat dalam melayani masyarakat,” ungkap Kadis Dukcapil Aceh Tengah, Mustafa Kamal, Rabu (29/05/2024).
Program ini sangat penting untuk meningkatkan kapasitas para pegawai dalam menghadapi berbagai tantangan pelayanan publik. “Pelayanan yang baik membutuhkan pegawai yang terlatih dan kompeten. Melalui capacity building ini, kami berharap pegawai Dukcapil Aceh Tengah dapat memberikan pelayanan yang lebih efisien dan memuaskan,” imbuhnya.
Program capacity building ini meliputi berbagai sesi pelatihan, termasuk manajemen waktu, keterampilan komunikasi, serta penggunaan teknologi informasi dalam administrasi kependudukan. Para peserta mendapatkan kesempatan untuk belajar dari para ahli di bidang masing-masing, yang memberikan materi secara interaktif dan aplikatif.
Salah satu fokus utama dalam pelatihan ini adalah keterampilan komunikasi dan pelayanan prima kepada masyarakat. Sesi ini diisi dengan simulasi dan role play yang membantu para pegawai memahami cara berinteraksi dengan warga secara profesional dan ramah. “Komunikasi yang baik adalah dasar dari pelayanan publik yang memuaskan. Kami belajar banyak tentang cara menangani berbagai situasi dengan efektif,” ujar Maira, sorang pegawai Dukcapil yang menjadi peserta capacity building.
Para pegawai Dukcapil Aceh Tengah juga diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan berdiskusi tentang tantangan yang mereka hadapi dalam pekerjaan sehari-hari. Diskusi ini menghasilkan berbagai solusi praktis yang dapat langsung diterapkan setelah selesainya pelatihan. “Pertukaran pengalaman ini sangat bermanfaat. Kami mendapatkan banyak ide baru yang bisa diimplementasikan untuk meningkatkan pelayanan,” ungkap Musliman, seorang pegawai lainnya.
Program capacity building ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam jangka panjang. Kepala Dukcapil Aceh Tengah menegaskan bahwa pelatihan serupa akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan bahwa pegawai selalu memiliki kemampuan yang up-to-date. “Kami berencana mengadakan pelatihan lanjutan untuk memastikan bahwa peningkatan kapasitas ini berkelanjutan,” ujar Mustafa.
Melalui program capacity building diharapkan para pegawai Dukcapil Aceh Tengah dapat menerapkan keterampilan dan pengetahuan baru yang mereka peroleh untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Melalui peningkatan kapasitas ini, Dukcapil Aceh Tengah siap melayani masyarakat dengan lebih baik, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan administrasi kependudukan. (*)