Lautan Manusia Padati Lapangan H. Hasan Gayo, Bupati Aceh Tengah Resmi Tutup Pacuan Kuda HUT ke-80 RI

17

Takengon – Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati Lapangan H. Hasan Gayo, Blang Bebangka, Kecamatan Pegasing pada Minggu (31/08/2025) untuk menyaksikan penutupan Pacuan Kuda Tradisional Gayo dan Pacuan Prestasi dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia tahun 2025.

Bupati Aceh Tengah, Drs. Haili Yoga, M.Si, secara resmi menutup rangkaian pacuan yang telah berlangsung selama sepekan penuh. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan event kebanggaan masyarakat Gayo tersebut.

“Alhamdulillah, pacuan kuda kali ini berjalan dengan lancar, penuh semangat sportivitas, dan menjadi hiburan rakyat yang selalu ditunggu-tunggu. Terima kasih kepada KONI, Pordasi, serta semua pihak yang telah bekerja keras demi kelancaran acara ini”, ungkap Bupati Haili.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh Tengah, Sukirman, S.STP., M.Ec.Dev, dalam laporannya menegaskan bahwa meskipun pelaksanaan sempat menghadapi berbagai kendala, namun berkat kebersamaan dan dukungan semua pihak, kegiatan dapat terselenggara dengan sukses.

“Ini akan menjadi bahan evaluasi bagi kami agar ke depan pacuan kuda dapat dilaksanakan lebih baik lagi”, ujar Sukirman.

Bupati juga memberikan apresiasi khusus kepada jajaran KONI, Pordasi, Satpol PP/WH, Dinas Perhubungan, TNI, Polri, serta petugas kebersihan yang telah menjaga ketertiban dan kenyamanan selama kegiatan berlangsung.

“Kepada para joki dan pemilik kuda yang telah berjuang, saya ucapkan selamat kepada para pemenang. Semoga tradisi pacuan kuda tetap kita jaga sebagai warisan budaya Gayo yang membanggakan sekaligus sebagai ajang prestasi olahraga berkuda”, tambah Bupati.

Penutupan pacuan kuda ini berlangsung meriah dengan antusiasme penonton yang luar biasa. Ribuan masyarakat dari berbagai daerah ikut menyaksikan hingga lapangan tampak seperti lautan manusia, menjadi bukti kuat bahwa pacuan kuda masih menjadi magnet budaya sekaligus destinasi wisata unggulan Aceh Tengah. (RH/ProkopimAT)