Pj. Sekda Wakili Bupati Buka Acara Advokasi Program Prioritas Nasional Serta Penandatanganan Komitmen BPOM Aceh Tengah
Takengon – Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Drs. Mursyid, M.Si mewakili Bupati membuka secara resmi acara Advokasi Program Prioritas Nasional dan Penandatanganan Komitmen Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kabupaten Aceh Tengah, di Oproom Setdakab setempat, Selasa (29/04/2025).
Dalam sambutannya, Pj. Sekda menyampaikan amanat dan apresiasi dari Bupati Aceh Tengah atas terselenggaranya acara ini. Beliau membacakan sambutan Bupati yang menekankan pentingnya kesehatan dan keamanan masyarakat sebagai prioritas mendasar terutama menyangkut peredaran obat dan makanan yang aman dan berkualitas.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah, saya menyambut baik dan mendukung penuh kegiatan ini.
Karena kesehatan dan keamanan masyarakat adalah fondasi utama pembangunan daerah kita. Sinergi yang kuat dengan BPOM menjadi kunci untuk memastikan obat dan makanan yang beredar di Aceh Tengah aman dan berkualitas,” demikian kutipan sambutan Bupati yang disampaikan oleh Pj. Sekda, Mursyid.
Pj. Sekda menambahkan, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah berkomitmen penuh untuk mendukung program-program BPOM dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat dan produktif, apalagi menyangkut program prioritas nasional yang untuk pertama kali akan dilaksanakan di Kabupaten Aceh Tengah yaitu program desa pangan aman, program pasar pangan aman, dan program sekolah dengan pangan jajanan anak sekolah aman.
“Saya sangat berbahagia mengetahui bahwa di tahun 2025 ini, loka POM di Kabupaten Aceh Tengah untuk pertama kalinya akan turut serta melaksanakan program nasional ini dengan target yang telah ditetapkan, yaitu 1 desa, 1 sekolah dan 1 pasar” lanjut Pj. Sekda.
Lebih lanjut, Pj. Sekda juga menyoroti penandatanganan komitmen antara Loka POM dengan intansi terkait, dia berharap komitmen ini bukan sekedar seremoni, namun dapat diaktualisasikan sebagai wujud nyata dari tanggung jawab bersama dalam melindungi masyarakat dari pangan yang tidak aman dan bermutu rendah serta menciptakan lingkungan yang sehat bagi tumbuh kembang generasi penerus bangsa.
“Dengan adanya komitmen yang kita tandatangani hari ini bersama BPOM Aceh Tengah, saya berharap pengawasan terhadap obat dan makanan di daerah kita akan semakin optimal, melindungi masyarakat dari produk yang tidak memenuhi standar” Pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala BPOM Kabupaten Aceh Tengah Sri Wardono, dalam laporannya menyampaikan terima kasih atas dukungan dan komitmen yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Beliau berharap sinergi yang telah terjalin dapat terus ditingkatkan demi melindungi kesehatan masyarakat dan memajukan daerah ini.
Dia juga menekankan bahwa melalui kegiatan ini akan menyelaraskan. program-program prioritas nasional di bidang pengawasan obat dan makanan dengan kebijakan daerah serta memperkuat sinergitas antara Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dan BPOM dalam melindungi masyarakat dari produk yang tidak memenuhi standar keamanan, mutu, dan manfaat.
“Diharapkan, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan partisipasi seluruh pihak dalam mewujudkan pengawasan obat dan makanan yang efektif di Kabupaten Aceh Tengah” lapornya.
Puncak acara dalam kesempatan tersebut adalah penandatanganan komitmen bersama antara Loka POM Kabupaten Aceh Tengah dan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Komitmen ini berisi poin-poin penting terkait dukungan pemerintah daerah terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi BPOM di wilayah Aceh Tengah. (IMH/ProkopimAT)