Plh. Sekda Mursyid Tinjau Langsung Implementasi Gotong Royong Perdana Dalam Gerakan Jumat Bersih

22

Takengon – Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah resmi melaksanakan gerakan Jumat Bersih perdana pada Jumat (21/02/2025). Kegiatan yang diimplementasikan dalam bentuk gotong royong massal ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Nomor 660.2/315/DLH/2025 tentang Jumat Bersih, yang menginstruksikan seluruh elemen pemerintahan untuk berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Drs. Mursyid, M.Si, didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan serta Asisten Administrasi Umum, turun langsung ke lapangan guna meninjau dan memastikan pelaksanaan gotong royong di beberapa titik. Kegiatan ini diikuti oleh kepala perangkat daerah, Aparatur Sipil Negara (ASN), serta tenaga kontrak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah.

Dalam pelaksanaannya, gerakan ini tidak hanya melibatkan instansi pemerintahan, tetapi juga menyasar partisipasi dari berbagai sektor lainnya. Para camat diinstruksikan untuk menggerakkan Reje kampung dan masyarakat dalam kegiatan gotong royong di masing-masing wilayah. Dinas Pendidikan turut menginstruksikan kepala sekolah TK, SD, dan SMP untuk mengarahkan peserta didik dan tenaga pendidik dalam membersihkan lingkungan sekolah. Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh menginstruksikan kepala sekolah SMA agar turut serta dalam Jumat bersih ini.

Selain sektor pendidikan, Dinas Dayah juga berperan dengan menginstruksikan pimpinan dayah dan pesantren untuk mengikutsertakan santri dan tenaga pengajar dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar lembaga pendidikan keagamaan. Begitu pula dengan Dinas Kesehatan, yang meminta seluruh Puskesmas, Puskesmas Pembantu (Pustu), serta Polindes untuk turut serta dalam kegiatan ini guna memastikan kebersihan fasilitas kesehatan.

Tak hanya itu, perguruan tinggi dan universitas di Aceh Tengah juga turut berpartisipasi. Para pimpinan perguruan tinggi menginstruksikan civitas akademika untuk ikut serta dalam kegiatan gotong royong, baik di lingkungan kampus maupun di sekitar wilayah tempat tinggal mahasiswa.

Plh. Sekda Aceh Tengah, Drs. Mursyid, M.Si, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa gerakan Jumat Bersih merupakan wujud nyata kepedulian terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan. Ia menekankan pentingnya budaya gotong royong sebagai bagian dari identitas masyarakat Aceh Tengah.

“Kegiatan ini bukan sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga menanamkan rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap kebersihan wilayah masing-masing. Dengan kebersamaan, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman,” ujar Mursyid.

Ia juga berharap gerakan ini menjadi rutinitas yang terus dilaksanakan setiap Jumat dan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan. Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kebersihan merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan daerah yang nyaman dan sehat bagi seluruh masyarakat.

Selama peninjauan, Plh. Sekda beserta rombongan mengunjungi beberapa lokasi pelaksanaan gotong royong. Dalam kesempatan itu, ia juga berinteraksi langsung dengan para peserta gotong royong serta memberikan apresiasi atas partisipasi aktif dalam menyukseskan gerakan ini.

Dengan suksesnya pelaksanaan perdana gerakan Jumat Bersih ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah berkomitmen untuk terus menjalankan program ini secara berkelanjutan. Diharapkan, gerakan ini tidak hanya menjadi kebiasaan rutin, tetapi juga membentuk budaya bersih dan sehat yang melekat dalam kehidupan masyarakat Aceh Tengah. (AS/ProkopimAT)