Usai Sukses PON XXI, Pemkab Aceh Tengah Lakukan Gotong Royong Massal Pembersihan Lapangan Pacuan Kuda H.M Hasan Gayo Pegasing
Takengon – Usai sukses perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumut tahun 2024 cabang olahraga Pacuan Kuda bulan lalu di Gelanggang Pacuan Kuda H.M Hasan Gayo Aceh Tengah, yang menyita puluhan ribu penonton menimbulkan permasalahan sampah dalam dua hari pelaksanaannya.
Menanggapi permasalahan tersebut, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah mengerahkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemeritah Kabupaten Aceh Tengah turun langsung dalam kegiatan gotong royong massal membersihkan sampah yang memenuhi Lapangan Pacuang Kuda H.M Hasan Gayo, Kecamatan Pegasing.
Sebelumnya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tengah selama seminggu terakhir telah berupaya membersihkan sampah yang memenuhi Lapangan kebanggaan milik masyarakat Aceh Tengah.
“Sudah seminggu ini bersama petugas kebersihan kita berupaya untuk membersihkan sisa-sisa sampah yang berserakan memenuhi penjuru sudut lapangan pacuan kuda. keterbatasan personil dan luas area lapangan pembersihan menjadi kendala kita dilapangan”, Kata Subhan Sahara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Tengah disela-sela kegiatan gotong royong, jumat (04/10/2024).
Ia juga menyampaikan, kebersihan lingkungan itu menjadi tanggung jawab bersama, tidak hanya pemerintah saja. Tapi masyarakat juga memiliki tanggung jawab yang sama. Pada setiap event besar sampah memang menjadi persoalan utama dan sangat mengganggu, karena setiap event pacuan kuda animo masyarakat yang tinggi permasalahan sampah semakin bertambah, namun kurang mendapat perhatian dan kesadaran diri untuk menjaganya.
“Apalagi pacuan kuda sudah menjadi budaya kita, Bukan hanya saat perggelaran PON ini saja. Sebelum-sebelumnya pun selalu ramai dihadiri masyarakat yang menyaksikan akan tetapi masayarakat belum sadar akan menjaga kebersihan. Jadi masalah sampah yang ada seharusnya menjadi tanggung jawab bersama, tidak hanya pemerintah saja tetapi juga masyarakat”, ungkapnya.
Sementara itu, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Erwin Pratama, S.STP, M.Si, yang turun langsung dalam kegiatan gotong royong, menjelaskan aksi pengerahan masa ASN dilingkungan Pemkab Aceh Tengah merupakan salah satu upaya pembersihan sampah yang berserakan setelah pelaksanaan PON sukses digelar di Aceh Tengah.
“Aksi gotong royong massal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab kita bersama, sekaligus menjaga kebersihan lokasi venue yang telah menjadi saksi sejarah dimana pernah digelar event nasional PON di Aceh Tengah”, ujarnya.
Lebih lanjut, Pj. Sekda Erwin Pratama mengajak seluruh masyarakat untuk tidak saling menyalahkan terkait masalah sampah. “Kita harus melihat ini sebagai tanggung jawab bersama. Tidak ada gunanya saling menyalahkan, yang kita butuhkan adalah kolaborasi untuk menciptakan lingkungan yang bersih karena ini tanggung jawab kita bersama bukan hanya pemerintah”, ujarnya.
Masyarakat juga diharapkan memiliki kesadaran diri dan lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan serta berpartisipasi aktif dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat dimanapun berada.
Dengan kebersamaan dan kepedulian yang kuat, pada event-event selanjutnya akan meminimalisir sampah yang selalu menjadi masalah yang mengurangi keindahan serta citra Kota Takengon sebagai Kota wisata. “Mari kita wujudkan lingkungan yang lebih baik tanpa menyalahkan satu sama lain, melainkan bekerja sama untuk Aceh Tengah bersih dan sehat”, ucap Pj. Sekda Erwin.
Kegiatan gotong royong melibatkan personil dari Pemkab Aceh Tengah, mulai dari ASN, P3K, tenaga kontrak, hingga masyarakat sekitar lapangan. Tampak hadir Kepala SKPK Aceh Tengah, Para Camat diwilayah Aceh Tengah dan Reje Kampung se-Kecamatan Pegasing. (RH/ProkopimAT)