Aset Tanah Sudah Disiapkan, Bupati Haili Yoga Minta Menteri Agama Segera Bangun KUA Lut Tawar

17

Jakarta – Setelah menerima penghargaan PGM Award 2025, Bupati Aceh Tengah Drs. Haili Yoga, M.Si, melanjutkan agendanya dengan melakukan audiensi bersama Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Kementerian Agama RI, Dr. H. Cecep Khairul Anwar, M.Ag, di Gedung H.M. Rasjidi Kemenag RI, Jakarta, Rabu (23/7/2025).

Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, Bupati Haili Yoga menyampaikan secara langsung usulan percepatan pembangunan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lut Tawar. Turut hadir mendampingi, Kasubdit Sarana dan Prasarana KUA H. Jajang Ridwan, S.Ag., M.A, serta Kepala Kantor Kementerian Agama Aceh Tengah, H. Wahdi, M.Ag.

Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah telah menyiapkan aset berupa lahan strategis yang telah diserahkan untuk pembangunan KUA Lut Tawar. “Terkait tentang pembangunan kantor KUA di Kecamatan Lut Tawar, ini tanah sudah kita berikan semoga ini nanti tugas Pak Cecep selaku direktur mendukung pemabangunannya”, ujar Haili.

“Dan tempat yang kita berikan ini adalah tempat strategis yang kita berikan, kenapa Kementerian Agama itu juga melayani masyarakat Aceh Tengah maka tugas Bupati memberikan mewakafkan untuk keperluan masyarakat Aceh Tengah”, Sambungnya.

Menurut Haili Yoga, KUA bukan hanya lembaga pencatat pernikahan, melainkan juga pusat pelayanan keagamaan masyarakat. Maka, keberadaan gedung KUA yang representatif sangat dibutuhkan untuk mendukung pelayanan publik di bidang keagamaan yang maksimal.

“Selama ini, kami sudah bekerja sama erat dengan Kakanmenag, IAIN Takengon, hingga ke tingkat desa. Kami jalankan kolaborasi mulai dari program calon pengantin (catin) sampai penguatan SDM imam desa”, lanjutnya.

Bupati juga menyoroti pentingnya calon pengantin memahami ilmu gizi dan agama untuk pengetasan stunting. “Kalau saya turun ke lapangan, saya selalu tanya, apakah calon wanita paham gizi, dan calon pria paham Al-Qur’an, Karena membangun keluarga sakinah harus dimulai dari ilmu”, ucap Bupati.

Selain itu, ia juga menyampaikan program unggulan Kampung Qurani yang digagas bersama Kemenag dan Dinas Syariat Islam Aceh Tengah. Menurutnya, pembangunan bidang keagamaan harus sejalan dengan pembinaan ketahanan keluarga dan penyuluhan agama di akar rumput.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Dr. Cecep Khairul Anwar, menyambut baik inisiatif dan kepedulian Bupati Aceh Tengah. “Apa yang dilakukan Bupati Haili Yoga sangat kami apresiasi. Beliau betul-betul hadir dan peduli terhadap penguatan agama di masyarakat”, kata Cecep.

Direktur juga menyampaikan bahwa program KUA akan bersumber dari SPNS yakni Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang akan terus didorong dan permohonan pembangunan KUA Lut Tawar dari Aceh Tengah akan diprioritaskan. “Bappenas sudah menetapkan, biasanya dua tahun dari pengajuan, akan kita realisasikan jika didukung administrasi lengkap”, jelasnya.

Direktur Cecep menambahkan bahwa Kemenag juga bekerja sama dengan IAIN Takengon untuk melaksanakan KKN tematik dalam rangka memperkuat ketahanan keluarga. “Penyuluh agama kita kirim ke desa-desa, mereka mitigasi masalah rumah tangga dan membantu masyarakat yang belum bisa baca Al-Qur’an”, ujarnya.

Menteri Agama mengapresiasi dukungan penuh dari Bupati Aceh Tengah untuk meninkatkan pelayanan pembangunan bidang agama. “Atas nama Menteri Agama dan Dirjen Bina Islam kami mengucapakan terimakasih kepada bapak bupati yang telah peduli terhadap masyarakatnya, ini menunjukan bupati hadir untuk pembangunan bidang agama karena dengan pembangunan bidang agama kami harap kemajuan dari berbagai aspek bisa tercapai”, tuturnya.

“Sekali lagi terimakasih atas nama Menteri Agama kepada Pak Bupati mudah mudahan program ini saya yakin akan bermanfaat untuk masyarakat Aceh khususnya dan umumnya untuk Indonesia tentunya dan insyaallah menjadi prioritas pembangunan SBSN”, ungkap Direktur yang di Aminkan Bupati Aceh Tengah. (RH/ProkopimAT)