Takengon – Penjabat Bupati Aceh Tengah Ir. T. Mirzuan, MT, diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Aceh Tengah, H. Harun Manzola, SE, MM, menghadiri Expo Madrasah, yang berlangsung di MAN 2 Aceh Tengah, Sabtu (06/01/2023).
Dalam sambutan Penjabat Bupati Aceh Tengah mengucapkan, apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya expo madrasah ini, yang mana dapat menjadi wadah untuk menggali potensi dan memajukan dunia pendidikan madrasah terkhusus di Aceh Tengah.
“kami sangat mengapresiasi expo madrasah ini, tidak hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga menjadi momentum untuk memotivasi, memberikan inspirasi, dan menjalin sinergi antara para pendidik, peserta didik, dan seluruh stakeholder terkait,” ucap Harun.
Madrasah sebagai lembaga pendidikan Islam memiliki peran strategis dalam membentuk karakter dan memberikan ilmu pengetahuan serta keterampilan kepada generasi muda.
“karena itu, kita perlu terus mendorong inovasi, meningkatkan kualitas pembelajaran, dan menghadirkan suasana yang kondusif untuk pengembangan potensi peserta didik,” kata Harun.
“melalui expo madrasah ini, kita dapat melihat berbagai prestasi dan keberhasilan yang telah diraih anak-anak kita, hal ini ialah kerja keras kita bersama dalam mendidik dan menciptakan lingkungan pendidikan yang berdaya saing dan memiliki integritas tinggi,” lanjutnya.
Ia melanjutkan, agar semua pihak terutama para guru dan orang tua, untuk terus mendukung perkembangan madrasah sebagai lembaga pendidikan yang mampu menghasilkan generasi yang unggul dan berakhlak mulia.
“kami ingin mengajak semua pihak, terutama para guru dan orang tua, untuk terus mendukung perkembangan madrasah agar mampu menghasilkan generasi yang unggul dan berakhlak mulia,” ujar Harun.
“marilah kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang kondusif untuk tumbuh kembangnya potensi anak-anak kita, yang generasi emas pada tahun 2024 nanti,” tambahnya.
Mengakhiri sambutan Penjabat Bupati Aceh, mengharapkan agar expo madrasah ini dapat menginovasi dan memberikan informasi baik mengenai pendidikan, agama dan budaya juga membuka peluang kolaborasi antar lembaga-lembaga keagamaan.
“kami berharap agar expo madrasah ini dapat memberikan inovasi mengenai pendidikan, agama, dan budaya, dan dapat diselenggarakan setiap tahun tidak hanya di tahun ini,” harap Harun.
“tentunya kita semua berharap kegiatan expo madrasah yang bernilai positif ini akan berdampak dalam meningkatkan pengetahuan serta kreativitas masyarakat Aceh Tengah.” tutupnya.
Sebelumnya dalam laporan ketua panitia manyampaikan bahwa, pada expo madrasah kali ini terdapat 10 stand yang merupakan perwakilan dari masing-masing MAN di Aceh Tengah, yang mana expo madrasah sendiri diselenggarakan oleh Kemenag Aceh Tengah.
Ia melanjutkan, expo madrasah ini juga merupakan pengembanggan kegiatan dalam rangka Hari Amal Bakti Ke- 78 Kemenag pada 3 Januari lalu, yang bertujuan untuk membangun motivasi dan kreativitas bagi siswa dan guru. (AS/ProkopimAT)