Panen Raya Jagung Tahap II Di Polsek Pegasing, Muchisn Hasan: Pemerintah Daerah Berikan Dukungan Penuh Untuk Swasembada Pangan

22

Takengon — Kabupaten Aceh Tengah kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional swasembada pangan. Bertempat di halaman Polsek Pegasing, Kamis (05/06/2025), kegiatan Panen Raya Tanaman Jagung Tahap II Kuartal II Tahun 2025 digelar serentak secara nasional, termasuk di Aceh Tengah, melalui koneksi langsung Zoom Meeting bersama Presiden Republik Indonesia.

Acara tersebut dihadiri oleh Kapolres Aceh Tengah beserta jajaran, Ketua DPRK Aceh Tengah, Kapolsek Pegasing, Camat Pegasing dan Camat Bies, kelompok-kelompok tani, serta seluruh undangan.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Muchsin Hasan menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari sinergi nasional untuk memperkuat ketahanan pangan dan mendukung swasembada jagung sebagai salah satu komoditas penting. Pemerintah daerah memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran Polres Aceh Tengah yang telah menggagas pemanfaatan lahan seluas 21,24 hektar, walaupun diakui terdapat kendala pada 5 hektar lahan yang mengalami kegagalan panen akibat serangan hama.

“Ini menjadi catatan penting bagi Dinas Pertanian dan jajaran terkait. Hari ini kita panen tahap II, dan harapan kami ke depan, lahan yang berhasil ditanami dan dipanen bisa ditingkatkan hingga 50 hektar. Kami mengapresiasi upaya dari Polres yang telah mempelopori gerakan ini, dan tentu harapan kita semakin banyak pihak yang ikut ambil bagian,” ujar Muchsin Hasan.

Wakil Bupati juga menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan program Presiden RI yang menargetkan swasembada pangan nasional tercapai pada tahun 2025. Ia mengajak seluruh jajaran, khususnya camat, kepala kampung, dan kelompok tani di wilayah-wilayah potensial, untuk bersama-sama menggali dan memanfaatkan lahan-lahan tidur menjadi lahan produktif, khususnya untuk komoditas jagung yang menjadi salah satu komoditas unggulan di dataran tinggi Gayo.

Panen raya ini menjadi bukti sinergi antar lembaga—baik pemerintah daerah, aparat kepolisian, dan kelompok tani—dalam menjalankan program strategis nasional. Dalam forum virtual Zoom Meeting yang terhubung langsung dengan Presiden RI, seluruh peserta di daerah menunjukkan semangat yang sama dalam menyukseskan panen serentak ini.

Selain mendukung produksi pangan, kegiatan ini juga diharapkan bisa memberikan manfaat ekonomi langsung bagi para petani. Dengan hasil panen yang meningkat, para petani akan memperoleh pendapatan lebih baik, sehingga kesejahteraan masyarakat di sektor pertanian juga ikut terdongkrak.

“Kegiatan ini bukan hanya panen semata, tetapi juga wujud nyata dari komitmen bersama untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor pangan, khususnya jagung. Jika produksi jagung lokal meningkat, maka otomatis kebutuhan dalam negeri bisa dipenuhi tanpa harus bergantung dari luar,” ungkap Wakil Bupati.

Sebagai penutup, Wakil Bupati Muchsin Hasan mengajak seluruh masyarakat, terutama kelompok tani dan pemangku kepentingan di sektor pertanian, untuk lebih aktif mendukung program-program ketahanan pangan. Ia juga mengundang seluruh jajaran dan masyarakat untuk menghadiri pertemuan lanjutan malam ini guna membahas potensi pengembangan tanaman jagung di wilayah lain yang dinilai strategis.

“Ke depan, mari kita fokuskan energi dan sumber daya untuk mendukung pertanian kita. Pemerintah daerah siap bersinergi dengan semua pihak, dan semoga semangat seperti ini terus berlanjut demi Aceh Tengah yang lebih sejahtera,” pungkasnya.

Dengan semangat panen raya yang terpancar dalam kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu daerah yang serius dalam mengimplementasikan program nasional menuju swasembada pangan tahun 2025. (AS/ProkopimAT)