Takengon – Penjabat Bupati Aceh Tengah Ir. T. Mirzuan, MT, yang diwakili Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Ir. Khaidir, MM, hadiri Musyawarah Daerah Ke-14 Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2022-2027, di Gedung Olah Seni Takengon, Sabtu (29/07/2023).
Dalam sambutan tertulis Penjabat Bupati Aceh Tengah menyampaikan, Muhammadiyah dan Aisyiyah sebagai gerakan islam harus terus memberikan ajaran islam yang lurus namun dinamis sehingga senantiasa diperlukan, agar umat islam dapat hidup dalam lingkungan yang modern namun tetap menjunjung tinggi nilai-nilai ke-islamannya.
“pada kesempatan ini saya juga mengajak Muhammadiyah Dan Aisyiyah untuk semakin menguatkan visi dan misi serta konsisten pada tujuan utama,” kata Khaidir.
Ia melanjutkan, sebagai organisasi keagamaan sekaligus organisasi kemasyarakatan, Muhammadiyah dan Aisyiyah telah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam rangka membangun pilar keagamaan yang kokoh di masyarakat, utamanya melalui pengembangan dan peningkatan dan kualitas pendidikan agama yang telah menjadi salah satu bagian terpeting ditubuh Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Selain itu, Khaidir melalui sambutan tertulis Penjabat Bupati Aceh juga menyampaikan, musyawarah daerah dalam suatu organisasi merupakan salah satu agenda kegiatan yang sangat penting bagi kelangsungan kehidupan organisasi yang bersangkutan, maka dari itu, musyawarah daerah dapat dikatakan sebagai pondasi kokohnya organisasi kedepan.
“melalui musyawarah daerah hari ini diharapkan dapat membawa Muhammadiyah dan Aisyiyah menjadi organisasi yang semakin unggul dengan program-program kerja strategis yang manfaatnya dapat dirasakan oleh orang-orang disekelilingnya,” ujar Khaidir.
“jadikan kegiatan musyawarah ini sebagai ajang silaturahim satu sama lain, bertukar pikiran, bertukar pandangan, visi dan misi untuk membangun suatu bangsa, untuk membangun Kabupaten Aceh Tengah melalui Muhammadiyah dan Aisyiyah,” tambahnya.
Dengan dilaksanakannya musyawarah daerah tersebut, semoga bisa bersinergi baik dengan Pemerintah Daerah, menciptakan keharmonisan sehingga bisa bersama-sama membangun Kabupaten Aceh Tengah dan mewujudkan masyarakat islam sebenar-benarnya, mandiri, maju dan sejahtera.
Menutup sambutan tertulis tersebut, Penjabat Bupati Aceh Tengah mengucapkan semoga dengan musyawarah daerah ini, dapat menjadi wadah sarana evaluasi dan perbaikan guna mewujudkan struktur yang kokoh dan hubungan yang baik antara Pemerintah dan organisasi.
“sekali lagi, kami ucapkan selamat mengikuti musyawarah daerah, semoga dengan dilaksanakan musyawarah daerah ini mampu membawakan Muhammadiyah dan Aisyiyah yang lebih berkemajuan dalam menerangkan gerakan islam yang bersifat mencerahkan dan memajukan umat.” tutup Khaidir dalam sambutan tertulis Penjabat Bupati Aceh Tengah. (AS/ProkopimAT)