Temui Poktan CPCL Calon Penerima Bantuan Program Kegiatan Perkebunan 2025 : Wabup Muchsin Hasan Imbau Manfaatkan Bantuan Dengan Sebaik-baiknya

18

Takengon – Dalam rangka mensukseskan program pengembangan sektor pertanian dan perkebunan tahun 2025, Wakil Bupati Aceh Tengah, Muchsin Hasan, MSP menggelar pertemuan dengan kelompok tani (Poktan) Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) yang menjadi calon penerima bantuan. Pertemuan ini bertujuan untuk mensosialisasikan mekanisme bantuan dan memberikan arahan strategis agar bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan secara optimal.

Dalam arahannya, Wakil Bupati Aceh Tengah Muchsin Hasan, MSP menekankan pentingnya pemanfaatan bantuan dengan sebaik-baiknya. “Kami berharap bahwa setiap penerima bantuan dapat mengelola dan memanfaatkan dukungan ini untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil perkebunan di daerah kita,” ujar Wakil Bupati dalam pertemuan dengan Poktan CPCL di BPP Pertanian Kecamatan Jagong Jeget, Minggu (13/04/2025).

Pertemuan tersebut juga menjadi ajang evaluasi dan verifikasi data CPCL yang terdaftar sebagai calon penerima. Wabup menginstruksikan agar data tersebut segera diperbarui dan divalidasi, sehingga alokasi bantuan dapat disalurkan tepat sasaran kepada kelompok tani yang benar-benar membutuhkan.

“Hari ini pak bupati Kecamatan Atu Lintang, dan saya Di Kecamatan Jagong Jeget, untuk memastikan penerima manfaat benar-benar kelompok yang serius dalam mengelolanya, data perserta atau anggota juga wajib aktif dalam kelompoknya”, tekannya.

Dalam diskusi yang berlangsung, Wakol Bupati didampingi SKPK terkait bersama perwakilan Poktan mengulas berbagai kendala dan tantangan yang selama ini dihadapi di lapangan. Mereka sepakat bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan kelompok tani sangat penting untuk mencapai target yang telah ditetapkan dalam program kegiatan perkebunan.

Wabup Muchsin Hasan juga mengimbau agar para calon penerima bantuan menerapkan prinsip-prinsip manajemen usaha yang baik dalam pengelolaan perkebunan. “Bantuan yang kita berikan bukan hanya berupa sarana dan prasarana, tetapi juga harus diimbangi dengan peningkatan kapasitas manajerial agar hasil yang diperoleh dapat berkelanjutan,” tambahnya.

Wabup Muchsin Hasan menekankan kembali agar semua calon penerima bantuan memperhatikan setiap petunjuk dan rekomendasi yang diberikan. Ia berharap, melalui semangat gotong royong dan komitmen tinggi, bantuan program kegiatan perkebunan 2025 dapat berperan sebagai katalis untuk meningkatkan kesejahteraan dan daya saing kelompok tani di Aceh Tengah.

Batuan berasal dari Pemerintah Aceh melalui APBA Dinas Perkebunan Dan Pertanian Aceh tahun anggaran 2025, bantuan berupa peremajan dan rehabilitasi tanaman kopi bibit arabika 99.000 batang kopi di 100 Hektar alam wilayah Kabupaten Aceh Tengah dan bantuan pupuk hayati padat berjumlah 203.000 Kg serta bantuan pupuk organik cair 6.900 liter. (RH/ProkopimAT)