Upacara Taptu dan Pawai Obor, Subhandhy : Simbol Api Perjuangan dan Cinta Tanah Air Terhadap Bangsa Indonesia

68

Takengon – Penjabat Bupati Aceh Tengah, Subhandhy, AP, M.Si, kembali menunjukkan komitmennya dalam menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 dengan mengikuti rangkaian kegiatan Upacara Taptu dan Pawai Obor.

Acara yang dilaksanakan di Pendopo Bupati Aceh Tengah pada Jumat malam (16/08/2024), ini berlangsung khidmat dan meriah, diikuti oleh para unsur pimpinan daerah Kabupaten Aceh Tengah, para kepala perangkat daerah Kabupaten Aceh Tengah, pelajar di Kabupaten Aceh Tengah, serta unsur-unsur terkait.

Penjabat Bupati Subhandhy, AP, M.Si, bertindak sebagai Inspektur Upacara, memimpin jalannya upacara taptu sebagai tradisi yang dilaksanakan setiap malam menjelang peringatan Hari Kemerdekaan sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan bangsa Indonesia.

Setelah pelaksanaan upacara taptu, rangkaian acara dilanjutkan dengan pawai obor yang melibatkan ratusan pelajar, anggota TNI, serta organisasi kepemudaan, tampak antusias mengikuti pawai dengan membawa obor menyala, yang melambangkan semangat perjuangan yang tidak pernah padam.

Semarak obor yang menyala di tangan para peserta menciptakan suasana haru dan patriotisme, mengingatkan kembali akan perjuangan panjang bangsa Indonesia menuju kemerdekaan.

Sementara itu saat ditemui, Subhandhy menyampaikan upacara taptu dan pawai obor dilaksanakan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur.

“Kita tidak boleh melupakan sejarah dan pengorbanan para pejuang yang telah mengorbankan jiwa raga demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Subhandhy.

“Oleh karena itu, pada malam ini kita berkumpul untuk merenungkan kembali nilai-nilai perjuangan dan kemerdekaan yang telah diwariskan kepada kita,” ujarnya.

Subhandhy melanjutkan, pawai obor bukan sekadar tradisi, melainkan simbol bahwa api perjuangan dan cinta tanah air terhadap Bangsa Indonesia.

“Saya sangat mengapresiasi partisipasi seluruh elemen masyarakat yang telah turut serta memeriahkan acara ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Subhandhy berharap agar semangat yang tercermin dalam kegiatan upacara taptu dan pawai obor ini dapat terus terjaga, terutama dalam menghadapi tantangan pembangunan di Aceh Tengah.

Menurutnya, semangat kebersamaan dan gotong-royong yang ditunjukkan oleh masyarakat dalam acara tersebut merupakan modal penting untuk mewujudkan Aceh Tengah yang lebih maju dan sejahtera.

“Kemerdekaan bukanlah akhir, tetapi awal dari perjuangan kita untuk terus membangun daerah ini. Semoga semangat yang kita tunjukkan malam ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk bekerja lebih keras, bersatu, dan saling mendukung demi kemajuan Aceh Tengah,” tutupnya.

Acara ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang perjuangan para pahlawan, tetapi juga sebagai sarana mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat Aceh Tengah.

Semangat yang terpancar dari wajah-wajah peserta dan penonton pawai obor menunjukkan bahwa jiwa nasionalisme dan patriotisme masih kuat tertanam di hati setiap warga, siap untuk diteruskan kepada generasi mendatang. (AS/ProkopimAT)

X