Takengon – Mendengarkan arahan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Tomsi Tohir Balaw dari Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta secara virtual, Wakil Bupati Aceh Tengah Muchsin Hasan, MSP. didampingi, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Drs. Mursyid MSi, menegaskan kesiapan Pemkab Aceh Tengah menjaga stabilitas ekonomi daerah dalam menghadapi tantangan inflasi pada Mei 2025.
Demikian, tegas Wakil Bupati Aceh Tengah usai mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Minggu pertama bulan Mai Tahun 2025 bersama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri RI) dari Command Center Diskominfo Kompleks Setdakab Aceh Tengah, Pada Senin (05/05/2025).
Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri dalam kesempatan tersebut mengamanatkan intruksi Menteri Dalam Negeri yang menginstruksikan kepada Gubernur, Bupati dan Walikota seluruh Indonesia untuk Melakukan kajian pangan berbasis potensi sumberdaya lokal di wilayah masing-masing.
Selanjutnya menyusun dan menerapkan Rencana Aksi Daerah terkait Percepatan Penganekaragaman Pangan Berbasis Potensi Sumber Daya Lokal (RAD P3BPSDL), Menginternalisasikan program dan kegiatan terkait P3BPSDL dalam dokumen perencanaan dan penganggaran Pembangunan Daerah
Melaksanakan pemantauan dan evaluasi, RAD P3BPSDL dilaksanakan oleh Tim yang terintegrasi dalam Forum/Tim diketuai oleh Sekretaris Daerah dan Melaporkan hasil pelaksanaan P3BPSDL kepada Menteri Dalam Negeri.
Sekjen, Tomsi Tohir Balaw menyampaikan kepada seluruh Pemerintah daerah harus berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat, “Kami akan terus memantau harga kebutuhan pokok dan melakukan langkah-langkah strategis sesuai arahan Menteri Dalam Negeri,” Ujar Sekjen Kemendagri.
Sejalan, Wakil Bupati Aceh Tengah secara terpisah, mengemukakan harapannya agar semua pihak terkait untuk dapat saling bersinergi dan memperkuat komitmen dalam mengembangkan program ketahanan pangan lokal dalam menjaga stabilitas harga untuk kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Aceh Tengah.
“Kita berharap sinergi yang kita bangun selama ini bisa menjadi kekuatan utama dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah secara menyeluruh, kita siap memperkuat komitmen dalam mengembangkan program ketahanan pangan lokal dalam menjaga stabilitas harga untuk kesejahteraan masyarakatnya Aceh Tengah”, Ungkap Wabub Muchsin Hasan.
“Selain itu kita juga menyiapkan langkah-langkah strategis guna menjaga stabilitas ekonomi daerah, seperti mencermati potensi kenaikan harga apalagi memasuki bulan Mei ini dan menjelang perayaan Idul Adha mendatang bentuk antisipasi, mencegah kenaikan harga beberapa komoditas tertentu”, Tegas Wakil Bupati Aceh Tengah. (HMA/ProkopimAT)