Takengon – Dalam rangka pelaksanaan Program Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Terpadu Poltekkes Aceh yang dilaksanakan di Kabupaten Aceh Tengah, Penjabat Bupati T. Mirzuan yang dalam hal ini di wakili oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan, M. Thamrin Elashri Mohd. Ali, menggelar kegiatan penyambutan dan serah terima lapangan, Selasa (28/02/2023) bertempat di halaman kantor Setdakab setempat.
Program KKL Terpadu yang direncanakan berlangsung selama 20 hari mulai 27 Februari s/d 19 Maret 2023 ini, mengangkat tema “Penguatan Transformasi Layanan Primer untuk Peningkatan Kesehatan Ibu Anak, Pencegahan Stunting, TBC, dan Penyakit Tidak Menular”.
Dalam sambutan tertulisnya, Pj. Bupati Aceh Tengah menyampaikan apresiasinya akan pelaksanaan KKL Terpadu oleh para mahasiswa/i Poltekkes, yang dinilai memiliki peran penting dalam transformasi sistem ketahanan kesehatan, terutama diwilayah Provinsi Aceh.
Menurutnya, Program KKL Terpadu ini dapat menjadi wadah untuk proses pembelajaran di lapangan bagi para mahasiswa dalam mengkolaborasikan berbagai disiplin ilmu seperti keperawatan, kebidanan, kesehatan lingkungan, gizi, keperawatan gizi, dan farmasi.
Untuk itu, Pj. Bupati menghimbau kepada Camat, Kepala Puskemas dan masyarakat di lokasi KKL Terpadu untuk dapat memberikan arahan dan bimbingan kepada mahasiswa/i agar dapat mempraktikkan ilmu yang telah didapatkan selama di kampus.
“Saya menghimbau kepada Camat, Kepala Puskemas, dan masyarakat di wilayah lokasi kegiatan untuk memberikan arahan dan bimbingan serta melibatkan mahasiswa/i KKL dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan, sehingga KKL ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan dan menjadi pengalaman kerja mahasiswa peserta KKL dalam rangka praktik ilmu yang telah mereka dapatkan di kampus,” sebut Pj. Bupati dalam sambutannya.
Selain itu, T. Mirzuan juga menitip pesan kepada para mahasiswa/i peserta KKL, untuk dapat memanfaatkan pelaksanaan KKL Terpadu tersebut dengan sebaik-baiknya, agar ilmu maupun pengalaman yang diperoleh nantinya dapat dijadikan bekal ketika memasuki dunia kerja yang sesungguhnya.
“Aplikasikanlah kepada masyarakat ilmu-ilmu yang telah kalian dapatkan di kampus, walaupun ketika di lapangan berbeda dengan teori yang didapatkan selama masa perkuliahan. Jadikan KKL Terpadu ini sebagai ajang untuk menambah ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya,” pesan Pj. Bupati menutup sambutannya.
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Dr. Sumihardi, SKM, M.Kes dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan KKL Terpadu dalam kesempatan tersebut diikuti oleh mahasiswa semester VI yang berjumlah 453 mahasiswa/i dengan 46 pembimbing yang akan ditempatkan pada 46 Kampung di Kecamatan Lut Tawar, Pegasing, Bies, dan Kebayakan.
Dia juga menyebutkan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan PPL Terpadu, pihaknya akan bersinergi dengan program pemerintah daerah saat ini diantaranya meningkatkan kesehatan reproduksi, ibu, anak, dan remaja; perbaikan gizi masyarakat; meningkatkan pencegahan dan pengendalian penyakit, pembudayaan GERMAS serta memperkuat sistem kesehatan. (AS/ProkopimAT)