Takengon – Ketua Tim Penggerak Pembinaan dan Pengembanhan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Aceh Tengah, Ny. Risnawati melakukan peninjauan pelaksanaan pembinaan Posyandu di Kampung Belang Kolak I, Rabu (16/04/2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan optimalisasi pelayanan kesehatan dan gizi bagi balita, bayi, dan ibu hamil di tingkat kampung.
Dalam kunjungannya, Ny. Risnawati berinteraksi langsung dengan para kader Posyandu, tenaga kesehatan, serta masyarakat penerima manfaat. Beliau meninjau berbagai aspek pelayanan yang diberikan, mulai dari penimbangan balita, pengukuran tinggi badan, pemberian imunisasi, hingga konsultasi kesehatan bagi ibu hamil.
Berdasarkan data yang dihimpun saat peninjauan, Posyandu di Kampung Belang Kolak I mencatat partisipasi yang cukup baik dari masyarakat. Tercatat sebanyak 75 balita dari total 131 balita yang terdata hadir pada kegiatan pembinaan tersebut. Selain itu, terdapat 74 bayi yang tercatat dalam data tahunan Posyandu, serta 77 ibu hamil yang menjadi sasaran pelayanan.
Ny. Risnawati menyampaikan apresiasinya kepada para kader Posyandu atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam memberikan pelayanan kesehatan di tingkat kampung. Beliau menekankan pentingnya peran aktif Posyandu sebagai garda terdepan dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat, terutama bagi generasi penerus dan para ibu yang menjadi penentu kualitas sumber daya manusia di masa depan.
“Posyandu ini sangat penting sebagai wadah untuk memantau tumbuh kembang anak dan kesehatan ibu hamil. Saya berharap partisipasi masyarakat terus meningkat agar manfaat Posyandu dapat dirasakan secara maksimal oleh seluruh warga Kampung Belang Kolak I,” ujar Ny. Risnawati.
Lebih lanjut, beliau juga menghimbau kepada para ibu hamil untuk rutin memeriksakan kehamilan mereka ke Posyandu atau fasilitas kesehatan terdekat guna memastikan kesehatan diri dan janin yang dikandung.
“Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui TP PKK akan terus memberikan dukungan dan pembinaan kepada seluruh Posyandu di wilayah ini agar dapat menjalankan fungsi dan perannya secara optimal dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.” Tutup istri orang nomor satu di Kabupaten Aceh Tengah itu. (IMH/ProkopimAT)