Penyaluran Perdana Simpan Pinjam, Pj. Bupati : Mempercepat Perekonomian di Kampung

180

Takengon – Penjabat Bupati Aceh Tengah Ir. T. Mirzuan, MT, hadiri Penyaluran Perdana Simpan Pinjam Melalu Kelompok Usaha Ekonomi Produk (KUEP) di Aula Kantor Camat Pegasing, Selasa (13/06/2023).

Hadir dalam kesempatan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Aceh Tengah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Aceh Tengah, Kepala Dinas Sosial Aceh Tengah, Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Takengon, Camat Pegasing beserta jajarannya, Dewan Pembina Bumdesma Pegasing Mandiri LKD, dan Seluruh Reje Kecamatan Pegasing.

Dalam sambutannya Mirzuan menyampaikan, Kegiatan Usaha Ekonomi Produktif merupakan kegiatan pemberdayaan dengan memberikan bantuan penguatan modal usaha untuk kegiatan usaha ekonomi produktif masyarakat.

Tujuan dari pemberian tersebut, adalah untuk mengembangkan dan peningkatan usaha ekonomi produktif, mendorong terjadinya peningkatan aktivitas dan kreativitas usaha pada kelompok masyarakat.

“kita ketahui, program pemberdayaan lebih memprioritaskan pemenuhan kebutuhan untuk pengentasan kemiskinan, seperti kegiatan mendesak dan bermanfaat bagi masyarakat, dengan mendayagunakan secara optimal berbagai sumber daya yang terbatas,” jelas Mirzuan.

“dan selaku pemerintah daerah, kami memberi dukungan terhadap kegiatan penyaluran perdana simpan pinjam kelompok usaha ekonomi produktif, tujuannya untuk mengembangkan potensi dan kemampuan masyarakat dalam memperbaiki kondisi ekonomi keluarga,” lanjutnya.

Kemudian, Mirzuan juga berharap, akan terwujudnya percepatan pertumbuhan ekonomi di tingkat Kampung, melalui keberadaan kelompok simpan pinjam perempuan usaha ekonomi kreatif dan produktif.

Selain itu, melalui usaha ekonomi kreatif dan produktif, berisikan kelompok perempuan yang memiliki usaha rumahan dapat mempermudah dan memperdayakan kelompok tersebut dalam penguatan modal.

“adanya inovasi kebijakan seperti ini, tentu memberi dampak positif bagi masyarakat kita, yang ingin meningkatan potensi dan kemampuan dalam memperbaiki kondisi ekonomi keluarga,” kata Mirzuan.

Perlunya, Implementasi secara sempurna dari kegiatan simpan pinjam usaha ekonomi produktif dan kreatif, juga dapat memajukan perekonomian di kampung terutama terhadap berkembangnya kegiatan simpan pinjam serta meningkatkan motivasi masyarakat setempat.

Menurut sambutannya, Mirzuan berharap dengan adanya kebijakan simpan pinjam yang disediakan, untuk dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat.

“sejauh ini sudah ada 8 kampung yang telah menyediakan simpan pinjam ini, dan kami berharap melalui kegiatan ini, dapat mempercepat perekonomian kampung.” harap Mirzuan sebagai penutup dalam sambutanya. (AS/ProkopimAT)