Bupati Shabela Jamu Pihak Otoritas Bandar Udara Wilayah II
Takengon – Untuk menjalin dan mempererat silaturrahmi dan kolaborasi, diantara Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dengan segenap jajaran Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah II, Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar beserta jajaran dan Unsur Pimpinan Daerah Kabupaten Aceh Tengah, menggelar jamuan silaturahmi dan ramah tamah, yang berlangsung di Gedung Ummi, Komplek Bupati, Senin malam (21/11/2022).
Dalam sambutannya, Bupati Shabela pada kesempatan tersebut mengatakan, selamat datang di Dataran Tinggi Tanah Gayo, Kabupaten Aceh Tengah.
“Dan terima kasih atas kunjungan segenap Otoritas Bandar Udara di Wilayah II, yang tentunya di tengah kesibukan menjalankan tugas dan fungsinya melaksanakan pengaturan, pengendalian dan pengawasan kegiatan penerbangan di bandar udara, guna memastikan kegiatan kesiapan operasional penerbangan di bandara tetap berjalan baik, aman dan nyaman”, Ucap Bupati Shabela.
Sebagaimana kita ketahui, bandar udara memiliki peran sebagai, pintu gerbang kegiatan perekonomian dalam upaya pemerataan pembangunan, pertumbuhan dan stabilitas ekonomi serta keselarasan pembangunan nasional dan pembangunan daerah yang digambarkan sebagai lokasi dan wilayah di sekitar bandar udara yang menjadi pintu masuk dan keluar kegiatan perekonomian.
Pendorong dan penunjang kegiatan industri, perdagangan dan pariwisata dalam menggerakan dinamika pembangunan nasional, serta keterpaduan dengan sektor pembangunan lainnya, selain itu juga pembuka isolasi daerah, digambarkan dengan lokasi bandar udara yang dapat membuka daerah terisolir karena kondisi geografis atau karena sulitnya transportasi lain.
Penanganan bencana, digambarkan dengan lokasi bandar udara yang memperhatikan kemudahan transportasi udara untuk penanganan bencana alam pada wilayah sekitarnya, Terang Bupati Shabela Abubakar.
“Menurut data produksi kendaraan dan penumpang Terminal Type A Paya Ilang Provinsi Aceh dengan jenis angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) dan antar kota dalam provinsi (AKDP) pada tahun 2019 sampai dengan tahun 2022 saat ini, dengan jumlah kendaraan kedatangan sebanyak 31.650 (tiga puluh satu ribu enam ratus lima puluh) kendaraan, serta kedatangan penumpang sebanyak 401.244 (empat ratus satu ribu dua ratus empat puluh empat) orang”, Ungkapnya.
“Selanjutnya kendaraan keberangkatan berjumlah 34.950 (tiga puluh empat ribu sembilan ratus lima puluh) kendaraan, serta keberangkatan penumpang berjumlah 410.403 (empat ratus sepuluh ribu empat ratus tiga) orang”, Imbuhnya.
“Oleh karena itu, dengan keberadaan Bandar Udara Rembele sangat dibutuhkan sebagai salah satu penunjang transportasi udara menuju wilayah ini, dengan harapan pengembangan di berbagai sektor baik ekonomi, sosial, budaya dan pariwisata yang kami miliki dapat semakin baik dan berkembang, utamanya untuk Kabupaten Aceh Tengah dan juga Bener Meriah”, Ulas Bupati.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Aceh Tengah juga menyerahkan bingkisan dan buah tangan bagi perwakilan peserta Rakor yang hadir dalam jamuan tersebut.
Untuk diketahui, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah II, hadir dalam rangkaian kegiatan Rapat Koordinasi tentang “Peningkatan Konektivitas Angkutan Udara dan Kargo di Wilayah Kerja Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah II” dengan diikuti peserta setidaknya 100 orang para Otoritas Bandar Udara dan juga pihak terkait lainya. ( HMA/ProkopimAT)