Aceh Tengah Raih Innovative Government Award 2020 Kategori Kabupaten Sangat Inovatif

400

Takengon – Kabupaten Aceh Tengah memperoleh Penghargaan sebagai Kabupaten Sangat Inovativ pada ajang Innovative Government Award (IGA) 2020 atau Indeks Inovasi Daerah (IID), yang digelar Kemendagri RI melalui Badan Litbang, bertempat di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jum’at 18 Desember lalu.

Penilaian Indeks Inovasi merupakan salah satu kewajiban Kepala Daerah untuk melaporkan inovasi yang dilakukan dalam berbagai bidang, khususnya dalam hal pelayanan publik, tata kelola pemerintahan dan inovasi daerah dalam bidang lainnya.

Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar ditemui disela menjalankan tugas kepemimpinannya, menyampaikan ucapan terimakasih, serta memberikan gambaran keantusiasannya dalam rangka mengevaluasi Inovasi yang diikutsertakan dalam ajang IGA 2020 ini.

“Aceh Tengah telah mengikutsertakan lebih kurang 100 Inovasi, yang diinput Bappeda melalui aplikasi yang disediakan TIM IGA Kemendagri, dan sebelumnya inovasi itu telah kami evaluasi terlebih dahulu, yang berlangsung selama 2 hari, baik itu diruang kerja saya, ruang kerja Sekda dan juga di Aula Bappeda” jelas Shabela Abubakar, Sabtu (19/12/2020).

Kabupaten Aceh Tengah akan terus berinovasi dalam rangka membangun struktur pemerintahan yang sesuai dengan kebutuhan daerah, tanggap serta responsif terhadap kepentingan masyarakat luas, disertai sistem pemerintahan dan administrasi yang kompetitif, serta mengembangkan sistem manajemen pemerintahan yang efektif.

Sebelumnya, untuk meningkatkan budaya inovasi daerah, Bupati Aceh Tengah telah pula menandatangani MoU kerjasama dengan Lembaga Administrasi Negara RI (LAN) pada awal Januari 2019 lalu, serta dilanjutkan dengan kerja sama dalam pembangunan Laboratorium Inovasi Daerah.

“Menindaklanjuti hal tersebut untuk tahun 2020, kami juga telah mengadakan lomba inovasi daerah dengan melibatkan Tim Penilai dari LAN, untuk mendorong seluruh OPD agar terus berinovasi, untuk kemajuan daerah dan meningkatkan kemandirian serta kesejahteraan masyarakat” lanjutnya.

“Kami selaku pimpinan daerah mengucapkan terimakasih atas partisipasi semua pihak, terutama pada OPD yang telah memampu berinovasi, serta mendokumentasikannya dengan baik, kedepannya kami akan berupaya memberikan reward kepada OPD yang inovatif” demikian pungkas Bupati Aceh Tengah.

Senada dengan itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Aceh Tengah, Amir Hamzah menyampaikan, pada Tahun 2021 nanti, Lomba Inovasi Daerah akan diselenggarakan dengan cakupan lebih luas, melibatkan masyarakat sebagai pesertanya.

“Kami merasa perlu meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap proses inovasi yang sedang dilakukan oleh pemerintah daerah” terangnya.

Kemudian, ini juga merupakan upaya dalam meningkatkan pengawasan serta peran masyarakat dalam setiap perumusan kebijakan dan program kerja pemerintah kabupaten.

“Yang terpenting semua ini atas perintah Kepala daerah, Kepada para Kepala OPD, untuk mensukseskan program pemerintah baik pusat maupun daerah, secara terencana dan terpadu tentunya” tutup Amir Hamzah. (HMA/Humas)

X