Bupati Shabela Ikuti Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 2021
Takengon – Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar didampingi Sekda Subhandhy dan Inspektur Kabupaten Muhammad Syukri serta para Kepala SKPK dilingkungan Pemkab Aceh Tengah, mengikuti Kegiatan Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2021 bertempat di Operation Room Setdakab setempat, Kamis (09/12).
Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2021 yang diinisiasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia itu, dilaksanakan secara hybrid dari Gedung Merah Putih KPK RI, dan dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin, Ketua KPK RI Firli Bahuri serta sejumlah pejabat negara.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa korupsi merupakan tindak kejahatan yang luar biasa atau extra ordinary crime yang mempunyai dampak luar biasa sehingga harus ditangani pula secara ekstra.
Disebutkannya, berdasarkan hasil sebuah survei nasional pada bulan November 2021 yang lalu, masyarakat menempatkan pemberantasan korupsi sebagai permasalahan kedua yang harus diselesaikan oleh bangsa ini.
“Karena tindak pidana korupsi menjadi pangkal permasalahan yang lain. Korupsi bisa mengganggu penciptaan lapangan kerja, korupsi juga bisa menaikan harga kebutuhan pokok,” sebut Jokowi.
Untuk itu, Presiden Jokowi mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama memerangi korupsi serta mampu menghadirkan metode pencegahan korupsi yang lebih baik lagi, melalui upaya fundamental dan komprehensif, serta upaya penindakan yang dilakukan haruslah tidak pandang bulu.
“Masyarakat menunggu hasil nyata dari upaya pemberantasan korupsi yang langsung dirasakan oleh rakyat melalui terwujudnya pelayanan publik yang lebih mudah dan terjangkau,” lanjutnya.
Diakhir sambutannya, Kepala Negara Indonesia itu meminta agar pemberantasan korupsi tidak identik dengan penangkapan namun juga mengobati akar masalah dan pencegahan merupakan upaya yang fundamental.
“Jika berhasil mencegah korupsi, kepentingan rakyat juga terselamatkan.” Pungkasnya.
Senada dengan arahan Presiden Jokowi dan Sambutan Ketua KPK-RI Firli Bahuri, Bupati Shabela Abubakar yang ditemui usai kegiatan menyampaikan, dengan adanya peringatan Hari Korupsi Dunia ini merupakan momentum untuk mengingatkan kembali komitmen dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi di wilayah Kabupaten Aceh Tengah.
“Melalui peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia yang jatuh setiap tanggal 9 Desember ini, harus kita jadikan momentum untuk penguatan upaya pemberantasan korupsi di daerah ini,” kata Shabela.
Ditegaskannya, Pemkab Aceh Tengah akan terus memberikan penyuluhan dan penjelasan mengenai pentingnya budaya anti korupsi khususnya dikalangan pemangku kebijakan dan para ASN.
“Sebagaimana tadi apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden mengenai dampak dan keburukan korupsi ini, kita sepakat bahwa perilaku korupsi ini harus kita berantas bersama.” Tutup Shabela. (IMH/ProkopimAT)