Takengon – Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar menghadiri acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) yang ke-76, sekaligus penyulutan obor tri prasetya Tahun 2021, bertempat di Gedung Olah Seni, Sabtu (11/09/2021).
Bupati dalam sambutannya menyampaikan, berdirinya RRI adalah untuk menyampaikan apa yang terjadi di Republik ini kepada seluruh warga negara dan masyarakat luas.
Menurut catatan sejarah peran radio begitu besar khususnya ketika Indonesia merdeka dan pada masa revolusi fisik.
“Kita semua mengetahui bahwa cikal bakal Radio Republik Indonesia dimulai dari daerah ini sekarang di Bener Meriah yaitu Radio Rimba Raya”, ujar Shabela menyampaikan sejarah RRI.
“Sejarah mencatat, pada saat agresi militer Belanda kedua, seluruh wilayah Indonesia dapat dikuasai, tapi dari sayup-sayup suara pejuang yang mengudara melalui Radio Rimba Raya, menegaskan bahwa Indonesia masih ada, masih berdaulat sebagai negara yang merdeka”, lanjutnya menerangkan.
Melihat besarnya pengaruh Radio Rimba Raya untuk Indonesia Pemkab Aceh Tengah sangat mendukung pengakuan formal dari pemerintah pusat terhadap keberadaan Radio Rimba Raya menjadi salah satu monumen sejarah nasional.
Di samping itu, Bentuk dukungan pemerintah Kabupaten Aceh Tengah lainnya kepada RRI yakni penyerahan sertifikat tanah untuk kebutuhan bangunan LPP RRI Takengon.
“Tanah kita hibahkan seluas 3.000 meter persegi terletak di kampung Kute Lot Kecamatan Kebayakan. Tanah ini dibeli dari masyarakat pada tahun 2016 lalu. Penyerahan sertifikat tanah ini menunjukkan keseriusan dan komitmen pemerintah daerah terhadap publikasi daerah, terutama melalui LPP RRI”, katanya.
Bupati berharap gedung LPP RRI dapat segera dibangun agar pelayanan informasi publik melalui RRI dapat berlangsung lebih optimal.
Di usia ke-76 tahun, Shabela menekankan agar RRI dapat menyajikan informasi yang selalu terkini bagi masyarakat sampai ke pelosok tanah air sehingga keberadaan LPP RRI senantiasa membawa manfaat kepada masyarakat Indonesia dan dapat dipahami dalam pikiran masyarakat kenapa RRI itu harus ada.
Shabela juga mengingatkan bahwa tahun 2022 terdapat salah satu agenda besar yaitu Pekan Tilawatil Quran (PTQ) ke-52 di Kabupaten Aceh Tengah pada bulan Ramadhan. “Kami mengharapkan supaya mendapat publikasi yang lebih massif sehingga agenda nasional ini dapat diketahui oleh masyarakat di seluruh Indonesia”, harapnya.
Mengakhiri sambutannya Bupati mengucapkan terima kasih kepada LPP RRI Takengon yang aktif dalam berbagai kegiatan pemerintah. “Kami mengapresiasi kinerja LPP RRI Takengon bersama dengan media massa lainnya yang selama ini telah aktif meliput dan mempublikasikan kegiatan daerah”. Pungkasnya.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, anggota DPRA, Asisten 1 Setdakab Bener Meriah, unsur pimpinan daerah Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah, para kepala OPD Aceh Tengah dan Bener Meriah, Ketua TP-PKK Aceh Tengah, Wakil Ketua TP-PKK Bener Meriah, Pimpinan Perguruan Tinggi, Pimpinan Instansi Vertikal, segenap pimpinan BUMN, BUMD, Perbankan, PWI, RAPI, Reje Blang Kolak, serta undangan lainnya. (KS/ProkopimAT)